Waspada Virus Zika! Kenali Lebih Dini Tentang Virus Ini
Baru – baru ini beredar berita wabah
penyakit baru yang disebabkan oleh virus bernama virus “zika”. Namun belum
banyak yang tau apa itu sebenarnya virus zika? Karena memang wabah ini dianggap
baru dinegara ini, maka pemerintah melalui kementrian kesehatan memberikan
beberapa keterangan mengenai beberapa pertanyaan yang beredar di masyrakat
mengenai virus ini.
nyamuk virus zika via : http://curacaochronicle.com |
Central Beauty mencoba menuliskan kembali beberapa
pertanyaan sekaligus jawaban dari Kementrian Kesehatan RI terkait virus ini. Dan
berikut beberapa pertanyaan dan jawabannya:
1.Apakah virus Zika itu?
Virus Zika merupakan salah satu
virus dari jenis Flavivirus. Virus ini memiliki kesamaan dengan virus dengue,
berasal dari kelompok arbovirus
2.Bagaimana cara penularan virus
Zika?
Virus Zika ditularkan melalui
gigitan nyamuk. Nyamukyang menjadi vektor penyakit Zika adalah nyamuk Aedes, dapat dalam jenis Aedes aegypti
untuk daerah tropis, Aedes africanusdi Afrika, dan juga Aedes albopictus pada
beberapa daerah lain. Nyamuk Aedes merupakan jenis nyamuk yang aktif di siang
hari, dan daoat hidup di dalam maupun luar ruangan. Virus zika juga bisa
ditularkan oleh ibu hamil kepada janinnya selama masa kehamilan.
3. Siapa yang berisiko terinfeksi v irus
Zika?
Siapapun yang tinggal atau mengunjungi
area yang diketahui terdapat virus Zika memiliki
risiko untuk terinfeksi termasuk ibu
hamil.
4. Apa saja gejala infeksi virus
Zika?
1 diantara 5 orang yang terinfeksi
virus zika menunjukkan gejala. Adapun gejala infeksi virus zika diantaranya demam,
kulit berbintik merah, sakit kepala, nyeri sendi, nyeri otot, sakit kepala,
kelemahan dan terjadi peradangan konjungtiva. Pada beberapa kasus zika
dilaporkan terjadi gangguan saraf dan komplikasi autoimun. Gejala penyakit ini
menyebabkan kesakitan tingkat sedang dan berlangsung selama 2-7 hari. Penyakit
ini kerap kali sembuh dengan sendirinya tanpa memerlukan pengobatan medis. Pada
kondisi tubuh yang baik penyakit ini dapat pulih dalam tempo 7-12 hari.
5.Apakah ada komplikasi yang
ditimbulkan dari infeksi virus Zika?
Pada beberapa kasus suspek Zika dilaporkan
juga mengalami sindrom Guillane Bare. Namun hubungan ilmiahnya masih dalam
tahap penelitian.
6. Apa jenis pemeriksaan virus Zika
untuk ibu hamil?
Pada minggu pertama demam, virus
Zika dapat dideteksi dari serum dengan pemeriksaan RT-PCR.
7. Apakah sudah ada vaksin atau obat
untuk virus Zika?
Belum ada vaksin atau pengobatan
spesifik untuk virus ini, sehingga pengobatan berfokus pada gejala yang ada.
8.Apa yang harus dilakukan jika
terinfeksi virus Zika?
Jika terinfeksi virus Zika, maka
lakukan hal-hal sebagai berikut:
·
Istirahat cukup
·
Konsumsi cukup air untuk mencegah dehidrasi
·
Minum obat - obatan yang dapat mengurangi demam atau
nyeri
·
Jangan mengkonsumsi aspirin atau obat - obatan NSAID
(non stereoid anti inflmation) lainnya.
·
Cari pengobatan ke pelayanan kesehatan terdekat.
9.Bagaimana cara pencegahan penularan
virus Zika?
Pencegahan penularan virus ini dapat
dilakukan dengan:
·
menghindari kontak dengan nyamuk
·
melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) 3M Plus
(menguras dan menutup tempat penampungan air, serta memanfaatkan atau melakukan
daur ulang barang bekas,
· ditambah dengan melakukan kegiatan pencegahan lain seperti
menabur bubuk larvasida, menggunakan kelambu saat tidur, menggunakan obat
nyamuk atau anti nyamuk, dll)
·
melakukan
pengawasan jentik dengan
melibatkan peran aktif
masyarakat melalui Gerakan Satu
Rumah Satu Juru Pemantau Jentik (Jumantik)
· meningkatkan daya tahan tubuh melalui perilaku hidup
bersih dan sehat (PHBS) seperti diet seimbang, melakukan aktifitas fisik secara
rutin, dll.
·
pada wanita hamil atau berencana hamil harus melakukan
perlindungan ekstra terhadap gigitan nyamuk untuk mencegah infeksi virus Zika
selama kehamilan, misalnya dengan memakai
baju yang menutup
sebagian besar permukaan
kulit, berwarna cerah, menghindari pemakaian
wewangian yang dapat
menarik perhatian nyamuk
seperti parfum dan deodoran.
10. Negara manasajakah yang
melaporkan keberadaan kasus penyakit virus Zika?
Beberapa negara yang pernah
melaporkan keberadaan kasus penyait virus Zika adalah Barbados, Bolivia, Brasil,
Cap Verde, Colombia, Dominican Republic, Ecuador, El Salvador, French Guiana,
Guadeloupe, Guatemala, Guyana,
Haiti, Honduras, Martinique,
Mexico, Panama, Paraguay, Puerto Rico, Saint Martin, Suriname, Venezuela,dan
Yap
11. Apakah efek yang bisa
ditimbulkan pada ibu hamil yang terinfeksi virus Zika?
Selama ini belum ada bukti yang kuat
bahwa ibu hamil lebih berisiko atau mengalami penyakit yang lebih berat selama masa kehamilan. Selain itu juga belum
diketahui bahwa ibu hamil lebih berisiko terhadap sindrom guillan barre.
12. Apakah ada
hubungan antara infeksi
virusZika dengan kejadian
mikrosefalus kongenital?
Hubungan infeksi virus Zika pada ibu
hamil dengan kejadian mikrosefalus pada bayi yang dilahirkan belum terbukti
secara ilmiah, namun bukti ke arah itu semakin kuat.
13. Apa yang harus dipertimbangkan
ibu hamil yang akan bepergian ke area terjangkit virus Zika?
Sebelum pergi ke area terjangkit
virus Zika dianjurkan untuk melakukan konsultasi dengan dokter. Selain
itu pada masa
selama berada di
area terjangkit diharapkan
melakukan perlidungan ekstra terhadap gigitan nyamuk.
14.
Ibu hamil yang bagaimanakah yang harus dilakukan pemeriksaan virus Zika?
Ibu hamil yang harus diperiksa untuk
virus zika adalah yang memiliki riwayat perjalanan dari area terjangkit dan
juga memiliki 2 atau lebih gejala dari infeksi virus Zika.
Demikian tadi yang Central Beauty
bisa share ke taman –teman mengenai pertanyaan terkait visrus zika. Pada
dasarnya pepatah “mencegah legih baik dari pada mengobati” itu masih sangat
relevan hingga saat ini. Jadi minimal dengan selalu menjaga kebersihan dan
bergaya hidup sehat, peluang untuk terjangkit penyakit itu bisa diminimalisir.
Salam sehat selalu. SS
sumber rujukan : http://www.depkes.go.id
0 Response to "Waspada Virus Zika! Kenali Lebih Dini Tentang Virus Ini"
Post a Comment